Tapi sungguh, kagum sekali diri ini pada penulis-penulis
di dunia ini. Baik yang tulisannya ada di media cetak seperti koran, majalah, apalagi
buku, pun yang ada di media online seperti blog (yang rajin ditulis), berita, dan
jurnal. Hebat sekali untuk bisa konsisten dan berhasil menyampaikan ide dan
gagasannya dalam sebuah tulisan.
Selain kesibukan yang saya sebutkan di atas, saya
memulai magang saya yang kedua kalinya dalam hidup ini di British Petroleum
Indonesia di Jakarta. Bukannya hanya magangnya, saya juga akhirnya merasakan benar-benar
merantau di kota orang. Bukan lagi ngekos di depan kampus karena jarak ke rumah
yang jauh, tapi benar-benar hidup di Ibu Kota sendirian selama tiga bulan.
Sejak Februari sampai Mei, saya hidup mandiri untuk magang di BP dan juga dengan
tetap mengusahakan skripsi saya. Saya harus ldr-an sama dosen pembimbing saya
di Surabaya. Saya meninggalkan Surabaya di awal Februari yang masih stuck di
Bab 3, tapi paling tidak rumusan masalah dan metode penilitian sudah sama-sama
disetujui. Saya merapikan lagi, melakukan tabulasi, mengkalkulasikan data saya
di sistem, dan menulis pembahasan skripsi saya di Jakarta, secara jarak jauh
dan minim komunikasi dengan dosen pembimbing. Hanya melalui email, itu pun
sesekali.
Saya sempat pulang ke Surabaya dua kali, yang
pertama untuk menyetorkan hasil skripsi saya, yang semacam sudah lamaaa sekali sebulan
lebih tidak bimbingan eh tiba-tiba datang sudah bawa pembahasan aja. Hahahaha.
Untungnya, dosen pembimbing saya, Pak Andry, ini pengertian dan paham situasi
saya. Beliau juga dosen yang kekinian, meskipun beliau sudah berusia lebih,
tapi sangat menerima komunikasi melalui whatsapp dan email. Kepulangan pertama
saya pun menghasilkan Bab 1 sampai 5 yang di-ACC. Kepulangan saya yang kedua
fokus untuk daftar sidang. Iya nih, daftar sidang aja ongkosnya PP
Surabaya-Jakarta. Hahahaha. Ini mulai dari menyelesaikan the whole skripsi yang
siap cetak, segala persyaratan sidang, dan lain-lainnya. Belum lagi drama-drama
lain, seperti: Sertifikat Bahasa Inggris. Ah sudah lah, hahaha biarkan jadi
cerita bersama teman-teman seangkatan saja. (Apa maunya sih, Del..).
Alhamdulillah, sesuai cerita bahagia berhasilnya
saya sidang di sini, saya berhasil menyelesaikan segala perjuangan penulisan
skripsi ini. Dan alhamdulillah, skripsi saya sudah lengkap di print tiga
rangkap, di jilid hardcover, dibuatkan CD-nya, dan siap dikumpulkan sebagai
persyaratan yudisium. Hari ini, dia duduk manis di bangku penumpang mobil saya,
berjalan-jalan mengelilingi Kota Surabaya yang indah. Satu sudah saya setor ke
Jurusan, satu ke perpustakaan, dan satu lagi untuk bacaan di rumah hahaha.
Foto di atas adalah buktinya.
Itu dia bentukan lembaran kertas penuh harapan
milikku. Setelah berbulan-bulan terlewati dan puluhan komentar pun revisi dari dosen
pembimbing, cerita indah tentang skripsi ini selesai. Terima kasih, sudah
mewarnai hari-hariku dan selalu ada di pikiranku selama ini. Semoga ini adalah
cerita perpisahan terbaik kita ya. Semoga kamu juga bermanfaat bagi orang lain
nantinya, skripsi-ku!
Karena adanya harapan agar skripsi ini bermanfaat,
silahkan cek tautan di bawah ini untuk melihat dan membacanya. Kalau-kalau kamu
anak akuntansi dan membutuhkannya. Terima kasih!
Dengan penuh keceriaan hati,
Adelia Budiarto.
No comments
Post a Comment