July 25, 2014

Seventeen, Is It Sweet Enough?

Assalamu’alaikum, 
Selamat malam dunia.

Alhamdulillah, hari ini, Jumat 25 Juli 2014, menjadi salah satu hari bahagia saya di sepanjang tahun ini, menjadi sebuah kado kecil yang memberikan senyuman di hati saya. Alhamdulillah dengan kuasa-Nya, hari ini saya berusia tujuh belas tahun. Mereka di luar sana bilang “Happy sweet seventeen, dela!” It is sweet, isn’t it?

Sejak dini hari tadi, satu per satu ucapan selamat ulang tahun datang kepadaku, sungguh menyenangkan. Mengetahui mereka, keluarga, teman-teman, kerabat saya di luar sana yang memiliki banyak kesibukan masih ingat dan menyempatkan diri untuk memberikan ucapan selamat bagi saya, bukan kah menyenangkan?

Terima kasih Mama, Papa, Mas Idho, Mbak Ocha atas semuanya. Kalau ditanya hadiah apa yang paling indah, 17 tahun bersama kalian sekeluarga, dengan penuh keceriaan dan kesusahan, dengan seluruh pengalaman dan pembelajaran, kalian lah satu-satunya hadiah terindah yang abadi bagi saya. Melihat kalian bahagia, jugalah kebahagiaan saya, kalian segalanya. Sungguh aku tidak berlebihan. Terima kasih atas tawa, tangis, amarah karena saya begitu susah dibilangin, susah diajarin, bandel banget haha, terima kasih pengertiannya.

Terima kasih teman-teman saya semuanya yang telah memberikan ucapan dan doa terbaik kalian bagi saya, sungguh saya bangga bisa menjadi seorang teman bagi kalian. Mulai dari teman sd, smp, sma, teman-teman seperjuangan aksel, sampai teman-teman baru di kampus, semua begiitu baik sepertinya hari ini haha. Terima kasih atas ucapan kalian langsung, lewat sms, chat, media sosial, semuanya merupakan hadiah bagi saya. Apapun cara kalian, itulah cara terbaik untuk membuatku bahagia. Terima kasih.

Terima kasih kepada kalian, yang saya anggap sahabat, entah kalian menganggap saya juga sebaliknya sebagai sahabat atau pun tidak, saya tidak peduli itu tidak mengurangi rasa bangga saya atas kalian, terima kasih, sahabat. Terima kasih semua ucapannya, sahabat.

Terima kasih bang t, Tyo Permadi, yang pertama mengucapkan, partner in crime saya di kampus, teman berbagi, belajar, cerita, teman untuk saling menginspirasi, semoga kamu cepat dapat jodoh ya kamu sudah tua. Terima kasih acid, Mochammad Rasyid, the other partner in crime, meskipun kamu selalu mayak dan menghinaku, tapi terima kasih atas setiap wejangannya, semoga cepet move on dan nemu rumah baru yang lebih baik. Terima kasih faw, Farah Seftiana yang lagi ada di India, terima kasih meskipun geje dan mangkelin menyebarkan gosip, kamu selalu mewarnai hari-hari kelabu dengan lelucon yang tidak lucu, semoga cepat move on fawah. Terima kasih salsa, Salsabilaa Herlambang, meskipun suara kamu di voicenote agak menyedihkan haha tapi makasih atas tawa dan keceriaanmu, terima kasih juga sepotong kue dari kamu dan Adelia Widiyanti. Terima kasih lagi teman-teman baru di akuntansi, Winda, Chindy, IBS Anjani, Refina, Olga, Dilah, Clarisa, Raka untuk setiap telinga yang siap mendengar. Terima kasih surprise nya meskipun telat haha, terima kasih telah membuatku, seluruh tubuhku, depan rumahku, hancur oleh segala yang kalian lemparkan padaku. Terima kasih Hasna Marwa dan Dewi Zakiyah Datenusa yang selalu ada, selalu siap mendengar, selalu memberikan pengertian, perhatian, pendapat, solusi terbaik, meskipun kalian mangkelin banget terutama dewok foto editanmu cacatnya parah banget aku hina sekali, tapi tetep makasih ya sudah memberikan ini semua. Terima kasih Zahra Safithry Irawan, teman seperjuangan aksel smala yang luar biasa, makasih setiap fotoku yang hina yang kau sebarkan tiap kali aku ulang tahun, terima kasih kamu mengajarkan aku untuk tahu apa itu malu. Terima kasih teman-teman aksel sma tersayang, kalian semua spesial, lebih lagi untuk Anggun Tera, Kezia Eveline, Christine, Adinda Rahadini, Rahadyan, kalian tiada duanya. Terima kasih teman-teman aksel smp yang kurindu, terutama yang paling paling, Fya Widya Irawan, terima kasih atas cara yang sok romantis meskipun gagal ya huahaha makasih Fya. Terima kasih yang sudah datang. Terima kasih teman-teman kelas english class accounting 2013 ucapannya dan untuk setiap bantuan yang diberikan selama kuliah berlangsung, terima kasih hal-hal gilanya Annisa Rahmasofia dan Shafira Hanna. Terima kasih teman-teman akuntansi 2013 yang sudah mengucapkan dan mendoakan saya, terima kasih mbak mas senior akuntansi juga. Terima kasih teman-teman dan mbak mas hma-ua, terutama bidang eksternal tercinta atas semua cerita dan tawa nya. Terima kasih teman-teman dari sd dan sma yang selalu ingat saya. Terima kasih teman-teman smalane yang sudah mengucapkan yang sangat saya sayangi.

Haha ini bukan halaman ucapan terima kasih di kata pengantar tugas saya, bukan. Tapi saya nggatau harus mengucapkan apalagi, saya hanya bisa berterima kasih, mengamini doa kalian, dan berdoa agar kalian juga mendapatkan yang terbaik, doa-doa baik kalian untukku kembali kepada kalian semua. Aamiin.

Kalau ditanya ingin hadiah apa, banyak jawabannya, saya bisa bikin must have items-list kalau diminta haha. Tapi terima kasih atas hadiah-hadiah yang sudah secara ikhlas diberikan, bahkan doa kalian adalah hadiah yang sangat mulia bagi saya. SubhanaAllah. Sesungguhnya di usia yang baru ini, yang katanya tujuh belas menjadi turning point, yang katanya ini merupakan usia yang spesial, saya tidak ingin banyak meminta, sudah banyak sekali hal-hal yang saya inginkan dan Alhamdulillah Allah selalu memberikan rahmat dan berkahnya untuk saya. Saya menahan nafsu saya agar tidak banyak meminta. Saya justru ingin banyak bersyukur dan memberi. Bersyukur atas seluruh nikmat yang telah diberikan, keluarga, sahabat, teman, pendidikan yang bagus, lingkungan yang selalu memberikan aura positif, dan segala hal baik lainnya merupakan nikmat yang harus dan sangat saya syukuri. Ketika saya sedang down, teman saya biasa bicara “Kamu kenapa sedih? Sedihin apalagi, apa yang kurang? Orang di luar sana lo iri sama kamu, mereka mau hidup seperti kamu, bersyukur, jangan terus mengeluh.” Saya ingin banyak belajar bersyukur, semuanya telah dipenuhi oleh-Nya, justru kekurangan-kekurangan yang ada menyempurnakan segalanya. Semoga. Saya tidak perlu menuliskan disini, semoga saja saya menjadi perempuan yang lebih sholehah, menjadi muslimah yang selalu bersyukur pada-Nya. Bismillah. Saya jadi bingung mau menuliskan apalagi. insyaAllah saya selalu berdoa yang terbaik bagi saya, keluarga, dan semuanya. Semoga Allah mendengar dan mengabulkan doa-doa hamba-Nya, aamiin. Haha today is Friday, there is an hour on Friday and if we get it while praying and asks something from Allah, then Allah will definitely meet our demand, keep praying in this glamorous month. Selamat bulan ramadham (lagi) Selamat siap-siap mau lebaran yay!

Apalagi ya yang ditulis hahaha jadi kik kuk sendiri. Terima kasih merupakan kata yang tidak henti-hentinya dan tidak bosan-bosannya saya ucapkan, because I mean it. You all are the best I ever had. What else I don’t know, thank you for being here, thank you for let myself know who are you guys, I didn’t regret everything that happened, bunch of thanks and sorry from Adelia. I do love you all. Happy birthday!

Ehm so, would you tell me how could it be any better than this?
Because I can’t. Wassalamu’alaikum.


Officially Seventeen,
Adelia Budiarto.
SHARE:

2 comments

Blogger Template Created by pipdig